![]() |
Ilustrasi Penyakit Kista |
TIMUR POS.com - Kista. Penyakit kista kerap kita dengar. Apa itu kista?
Melansir Medical News Today, kista memiliki membran yang berbeda, keberadaannya dipisahkan dari jaringan yang ada di dekatnya.
Kista disebut memiliki bentuk seperti kapsul tertutup atau berbentuk seperti kantung.
Bagian luar atau kapsul itu disebut dengan dinding kista. Isi kista biasanya berupa cairan, zat setengah padat atau bahan gas.
Mayoritas kista umumnya jinak. Akan tetapi, beberapa kista bisa menyebabkan kanker atau prakanker.
Penyebab kista
Kista bisa muncul di mana pun pada bagian tubuh manusia. Kerap kali kista terjadi karena infeksi, kelenjar subaceous yang tersumbat atau karena tindikan.
Penyebab umum kista biasanya karena:
Tumor
Kondisi genetik
Kesalahan pada organ embrio yang sedang berkembang
Cacat pada sel
Kondisi peradangan kronis
Penyumbatan saluran di tubuh yang menyebabkan penumpukan cairan
Parasit
Cedera yang merusak vessel
Umumnya, kista tidak menimbulkan rasa sakit kecuali jika pecah, terinfeksi, maupun meradang.
Gejala kista
Gejala kista sangat bervariasi tergantung dari jenis kista tersebut. Biasanya, kita menyadari adanya kista ketika memiliki benjolan yang tidak normal, terutama yang berada di bawah kulit.
Akan tetapi, kista pada organ internal seperti yang terjadi di ginjal atau hati mungkin tak akan menimbulkan gejala sama sekali.
Dan baru akan terlihat ketika dilakukan pemindaian MRI, CT, atau pemindaian ultrasound.
Sementara, untuk kista yang berkembang di otak bisa menyebabkan sakit kepala, dan pada payudara bisa menimbulkan nyeri.
Berikut ini sejumlah jenis kista yang bisa terjadi pada tubuh:
1. Kista jerawat
Kista jerawat adalah jenis jerawat parah di mana pori-pori kulit tersumbat yang kemudian menyebabkan infeksi dan pembengkakan
2. Kista arakhnoid
(***)