![]() |
Kabadan BP2MI Benny Rhamdani Bersama Anggota Komisi VI DPR RI Rieke Diah Pitaloka Saat Menghadiri Pelepasan PMI Ke Korea Selatan. Foto (Humas BP2MI). |
JAKARTA, TIMURPOS.COM - Tiap Saat melahirkan regulasi yang membumi. Menempatkan kebijakan, dan memberi keberpihakan pada kepentingan Pekerja Migran Indonesia (PMI). Senin, (21/11/2022,) di el-Royal Hotel Jakarta Utara BP2MI melepas 162 PMI yang akan diberangkatkan ke Korea Selatan.
![]() |
_"Turut hadir Ibu Rieke Diah Pitaloka, Anggota Komisi VI DPR RI. Seperti biasa, dan rutin dalam tiap penelapasan PMI skema G to G, bahwa seluruh pejabat publik hadir dalam kegiatan seperti ini sebagai bentuk penghargaan negara pada PMI. Di era ini pemerintah begitu memuliakan kalian PMI.
![]() |
Termasuk BP2MI telah memutus mata rantai praktek ijon rente. Yang selama ini membudaya, membuat PMI terjerat hutang. Harapan saya, PMI jika balik di Indonesia setelah bekerja di Luar Negeri mengalami peningkatan kesejahteraan. Bukan malah miskin dan mengalami perlakuan tidak mengenakkan.
![]() |
Harusnya PMI kaya raya. Praktek buruk tersebut merupakan warisan terdahulu yang terus saya perangi di era kepemimpinan saya. Tidak boleh ada perbudakan untuk PMI. Problem yang muncul, melilit PMI telah kami lahirkan solusinya. Melalui bijakan yang membumi.
Kalian adalah orang-orang terpilih. Dari 162 PMI, terdapat 112 PMI Manufaktur, dan 50 disektor Perikanan. BP2MI telah mengucurkan skema KTA dan KUR PMI, sebagai anti terhadap praktek melanggengkan upaya rentenir, makelar, sindikat, dan tipu-tipu terhadap PMI.
Saya juga jelaskan soal pembebasan biaya bagi PMI yang jika kembali ke Indonesia membawa barang-barang. Kami tengah menggodok aturannya bersama Bea Cukai. Kita melahirkan yang nama PMK (Peraturan Menteri Keuangan). Begitu juga tentang kebijakan rumah murah bersubsidi bagi PMI.
Ini menjadi model keberpihakan negara. Karena negara hadir untuk PMI. Penghormatan, perlakuan negara kepada PMI akan terus kita lakukan masif dan konsisten. Saya juga meminta semua pihak agar ikut mengaktifkan perang dan propaganda kepada sindikat melalui glorifikasi ke media massa tentang pentingnya Pelindungan PMI.
Ingat, menjadi PMI itu penghargaan dan kehormatan. Karena negara ini wajib berterima kasih pada PMI yang telah berkontribusi bagi memasukkan devisa pada negara. Sebagai wakil rakyat, Ibu Rieke juga mendukung perjuangan kami untuk mendapatkan PMI sebagai pejuang di republik Indonesia tercinta.
Dalam sambutan motivasi, Ibu Rieke menyebutkan bahwa rakyat tidak bisa diperdagangkan. Negara tidak boleh dagang orang, tapi orientasinya adalah melindungi. Termasuk melindungi PMI. Spirit ini sejalan dengan apa yang saya lakukan di BP2MI selama ini.
Editor : Alfrets Maurits
Sumber : Humas BP2MI