Iklan

Follow us

Ketua MPR RI Bambang Soesatyo Menerima Kegiatan Obor Paskah Nasional Ke XIX di Gedung MPR RI Senayan

Timur Pos
Minggu, 11 Juni 2023, 09:47 WIB Last Updated 2023-06-11T01:53:37Z
masukkan script iklan disini
masukkan script iklan disini

 

Ketua MPR-RI, Bambang Soesatyo Saat Menerima Lawatan Obor Paskah Nasional Ke XIX 

JAKARTA, TIMURPOS.COM - Lawatan obor paskah nasional yang ke XIX dan silahturahmi kebangsaan yang diadakan langsung digedung MPR RI Senayan Jakarta, Sabtu ( 10/06/2023 ). Kegiatan kerohanian ini sangat diapresiasi oleh para tamu yang hadir.



Kegiatan kerohanian yang sangat spektakuler ini, terlihat tamu - tamu penting yang turut hadir seperti, Ketua MPR RI Bambang Soesatyo. Wakil Ketua MPR RI Fadel Muhammad Haddar. Mantan Anggota DPD RI Hana Hasanah. Ketua Lembaga Paskah Nasional A. Shepard Supit. Sekretaris Panitia Paskah Franky Harahap. Bendahara Paskah Melanie Monginsidi dan Ketua Umum KKK Angelica Tengker.



"Ketua MPR RI Bambang Soesatyo saat kata sambutan menyampaikan silaturahmi dan kebangsaan, kepada lintas agama serta tokoh adat dan panitia serta seluruh tamu undangan yang hadir dalam kegiatan kerohanian lawatan obor nasional. 


Pertama - tama tentu kita panjatkan puji syukur atas kasihnya kita bisa hadir dalam acara lawatan obor paskah nasional ke XIX dan kesempatan ini untuk menyampaikan beberapa hal penting adalah jumlah penduduk dunia ini melampaui 8 Milyar jadi jumlah agama diseluruh dunia 4.300 dengan adanya 6 agama di Indonesia yang disahkan oleh Pemerintah. Jumlah pemeluk kristiani diseluruh dunia adalah terbesar 2, 3 Milyar penduduk dunia dari 8 Milyar lebih adalah kristiani," Tutur Ketua MPR RI Bambang Soesatyo.


Selain agama kristiani ada juga jumlah terbesar kedua didunia dengan jumlah hampir 2 Milyar, dan untuk di Indonesia Islam adalah agama yang terbesar dan diikuti dengan agama - agama yang lain. Untuk itu kita harus bersyukur dengan adanya 6 agama dinegara Indonesia yang kita cintai dengan dua puluh aliran kepercayaan yang diakui oleh Negara.


Dengan adanya 6 agama kita bersyukur dikarenakan kita hidup dengan suasana yang damai, suasana yang harmonis, suasana yang saling hargai - menghargai diantara pemeluk agama yang ada dinegara Indonesia ini. Ingat kalau masih ada persoalan itu hanya riak - riak kecil yang harus kita selesaikan. Misalnya seperti ijin  mendirikan gereja, ijin mendirikan masjid, Vihara, dan yang lain. Ini masih ada kita temui tapi kita bisa atasi dengan semangat bergotong royongan.


Semangat bermusyawarahan, dan semangat toleransi kita semua yang sangat tinggi. Tentunya kita harus bersyukur juga bahwa para pendiri bangsa ini telah mewariskan nilai - nilai Pancasila yang dinegara lagi mereka tidak memiliki. Coba kita lihat Negara - Negara timur tengah walaupun satu agama akan tetapi akhirnya pecah juga yang tadinya mereka hidup nyaman, hidup tentram dengan sumber daya alam yang melimpah.


Mereka punya gas, minyak tapi akhirnya sekarang mereka hidup kesusahan diakibatkan perang saudara padahal satu agama. Akan tetapi kita bangsa Indonesia yang mempunyai 6 agama yang sah dan puluhan kebudayaan ratusan suku adat dan ribuan bahasa dan dipisahkan oleh 17.500 pulau tetapi kita tetap bersatu tetap saling menghargai agama lain, dalam bingkai NKRI bingkai Negara Kesatuan Republik Indonesia dan itulah kita harus bersyukur, kita rakyat Indonesia bisa hidup nyaman dan masih bisa ketawa," Tutup Ketua MPR RI Bambang Soesatyo.





Editor : Nando Sandala 

Reporter : Alfrets Maurits

Komentar

Tampilkan

Terkini