Iklan

Follow us

Ini Kata Ir.Suseno Arto WP Pengertian Dakwah Mahabbah

Minggu, 19 Oktober 2025, 13:43 WIB Last Updated 2025-10-19T05:43:11Z
masukkan script iklan disini
masukkan script iklan disini


Ketua FSU Sumut Ir Suseno Arto WP


BINJAI,TIMURPOS.COM-Dakwah mahabbah adalah ajaran dakwah yang berfokus pada konsep cinta mendalam (mahabbah) kepada Allah SWT, dengan tujuan menggerakkan umat untuk mencintai Tuhan melebihi cinta pada duniawi. 


Inti ajarannya adalah mengajak individu untuk mengabdikan diri secara total, mengosongkan hati dari segala selain Allah, dan menjadikan cinta kepada-Nya sebagai tujuan tertinggi spiritual.


Hal ini dikatakan oleh Ketua Forum Silaturahmi Umat (FSU) Sumatera Utara (Sumut) Ir.Susrno Arto WP kepada Reporter TIMURPOS.COM, Sabtu (18/10/2025) di Binjai 


Dijelaskannya, Pengertian dakwah mahabbah adalah Cinta yang luhur, Mahabbah bukanlah cinta biasa, melainkan cinta yang luhur, tanpa syarat, dan merupakan puncak dari tingkat spiritual dalam Islam. 


Tujuan utamanya kata Suseno adalah menjadikan Allah sebagai fokus utama dalam seluruh kehidupan dan spiritualitas, serta menjalankan perintah-Nya sebagai bentuk ekspresi cinta. 


Hal ini mencakup upaya untuk mengendalikan hawa nafsu dan ego demi mencintai Allah lebih dari segala hal lainnya. 


Tujuannya adalah Merupakan salah satu pilar ibadah hati di samping khauf (takut) dan raja' (berharap), yang bertujuan untuk mencapai kedekatan dan keridaan Allah. 


Cara mencapai mahabbah dengan melakukan tobat tidak hanya karena pelanggaran, tetapi juga karena kelalaian dalam mengingat Allah. 


Kemudian menahan diri agar tidak melakukan penyimpangan dan tetap berpegang teguh pada ajaran agama, mengurangi keterikatan duniawi yang dapat menyebabkan lalai kepada Allah. 


Selanjutnya menahan diri dari hal-hal yang tidak sesuai dengan ajaran agama untuk meningkatkan kontrol diri, mengutamakan cinta Allah dan Berkomitmen untuk mendahulukan apa yang dicintai Allah di atas cinta hawa nafsu, meskipun terasa berat, terang Ir.Suseno Arto WP.








Editor        : Tri Indra

Reporter    : Syahril

Komentar

Tampilkan

Terkini